PT. Camar Indah Jaya Perkasa

fitur motion detection cctv

Tips Memaksimalkan Fitur Motion Detection Pada CCTV

Salah satu fitur terbaik pada kamera CCTV adalah kemampuannya dalam mendeteksi gerakan atau disebut juga motion detection. Pada dasarnya, fitur ini menggunakan algoritma canggih untuk melakukannya secara akurat sekaligus meminimalkan tingkat deteksi palsu.

Namun, selain dari algoritma, ada banyak cara untuk membuat fitur pendeteksi gerakan lebih efektif dengan memperhatikan pengaturan dan konfigurasi sistemnya. Artikel kali ini, kita akan membahas beberapa cara mengoptimalkan fitur motion detection CCTV agar keamanan dapat lebih ditingkatkan.

Baca juga: Bingung Cari Kamera Keamanan Perimeter yang Bagus? Ini Rekomendasinya

Cara Memaksimalkan Fitur Motion Detection Pada CCTV

Kamera CCTV masa kini memungkinkan perekaman yang jauh lebih efisien dan efektif. Kamera keamanan ini mampu merekam saat mendeteksi gerakan dalam jangkauan penglihatannya, sehingga Anda tidak perlu terus-menerus menonton rekaman kamera pengawas Anda. Selain itu, memiliki CCTV motion detection ini merupakan cara yang baik untuk menyimpan rekaman Anda dalam jangka waktu lama hanya ketika sensor gerakan dipicu.

Namun, terkadang fungsi pelacakan kamera mungkin tampak kurang sensitif, atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Untuk mengatasi hal itu, berikut beberapa uraian yang harus Anda perhatikan.

1. Lokasi Pemasangan

Lokasi tempat memasang CCTV sangat berpengaruh terhadap efektivitas deteksi gerakan. Untuk itulah Anda harus memilih posisi pemasangannya yang sesuai dengan jangkauan tampilan kameranya.

Area tepat di bawah kamera tidak ideal untuk pelacakan, yang membuatnya kurang optimal dalam menghasilkan efektivitas pelacakan dalam skenario tertentu. Mempertahankan sudut pemantauan yang diinginkan adalah kuncinya. Anda bisa memposisikan setidaknya 15 derajat di atas arah vertikal dari titik pemasangan relatifnya agar mencapai pengalaman pelacakan terbaik.

posisi pasang cctv yang baik
sumber: @tapo

Pasang kamera di titik strategis yang memiliki potensi risiko tinggi, seperti area yang minim pencahayaan, pintu masuk, dan sebagainya. Selain itu, pastikan juga arah pandang CCTV tidak terhalang oleh objek seperti dinding, tiang, atau pohon.

2. Menyesuaikan Area Deteksi

Pengaturan pendeteksi gerakan juga mempengaruhi sensitivitas pelacakan. Anda dapat menyesuaikan pengaturan ini di setiap kamera CCTV setelah menentukan area spesifik mana saja yang ingin dideteksi.

Anda juga dapat mengatur sensitivitas fiturnya yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar. Apabila sensitivitas diatur terlalu tinggi, kamera dapat menangkap setiap gerakan kecil seperti hewan atau dedaunan yang jatuh. Sebaliknya, jika sensitivitasnya rendah, kamera tidak akan dapat mendeteksi gerakan yang signifikan.

3. Perhatikan Pencahayaan

Dalam kondisi cahaya redup, kamera dapat menghasilkan sejumlah noise besar. Hal ini disebabkan oleh minimnya cahaya yang ditangkap pada setiap piksel dalam sensor gambar. Kamera harus meningkatkan sinyal dari sensor untuk dapat menghasilkan gambar yang cukup terang, yang juga meningkatkan noise.

Algoritma motion detection CCTV dari Camarjaya mampu mendeteksi dan memperhitungkan gangguan tersebut. Algoritma ini menghitung jumlah gangguan rata-rata yang ada di setiap piksel, dan menggunakannya untuk menetapkan ambang batas di atas yang dapat dianggap sebagai gerakan “nyata” jika terjadi perubahan intensitas piksel. Oleh karena itu, jika gambar sangat buram, ambang batas atas ini tinggi, dan diperlukan lebih banyak gerakan daripada biasanya untuk memicu deteksi gerakan. Hal ini menyebabkan kejadian nyata cenderung tidak terdeteksi (negatif palsu).

Solusinya adalah memasang pencahayaan yang lebih baik untuk pemandangan yang ingin Anda tangkap, baik yang tampak maupun inframerah (Jika kamera Anda sensitif terhadap IR).

Baca juga: Cari Distributor CCTV Hikvision Terpercaya? Ini Dia Rekomendasinya

4. Sudut Pandang Kamera

Cara Anda memposisikan dan mengarahkan kamera juga berpengaruh terhadap kinerja dari fiturnya, serta panjang fokus lensa dapat membuat perbedaan besar pada efektivitas deteksi gerakannya. Ada beberapa poin utama yang perlu dipertimbangkan berikut ini:

  • Aktivitas yang ingin direkam harus berukuran relatif lebih besar dalam bingkai. Jangan gunakan kamera dengan lensa sudut sangat lebar, karena akan membuat objek dan orang terlihat sangat kecil. Hal ini akan menyulitkan kamera mendeteksi gerakan atau mengenali fitur penting seperti wajah.
  • Arahkan kamera ke bawah dan jangan sertakan langit-langit dalam bingkai. Pada waktu-waktu tertentu, matahari mungkin akan menyilaukan kamera, dan ini akan mengganggu kemampuannya untuk menampilkan pemandangan dengan definisi yang cukup baik, bahkan dapat merusak sensornya.
  • Jangan menyertakan area yang tidak relevan atau tidak ingin Anda tangkap karena ini hanya membuang-buang resolusi kamera Anda.

Berikut ini adalah contoh sudut kamera yang baik untuk mendeteksi gerakan.

angle kamera motion detection
sumber: @bensoftware

Contoh tersebut dinilai baik karena lensa memiliki panjang yang sempurna untuk memfokuskan area yang diawasi. Dengan begitu, orang yang ditangkap oleh kamera terlihat besar dalam bingkai untuk memicu kamera dalam mendeteksi gerakan secara efektif maupun membedakan fitur wajah.

5. Firmware dan Software Harus di Update

Software yang sudah ketinggalan zaman akan menyebabkan masalah pada sistem pendeteksi gerakannya. Oleh karena itu, selalu perbarui software dan firmware kamera untuk meningkatkan kinerja fitur kameranya.

Seringkali pembaruan perangkat lunak tersebut mencakup peningkatan fitur dan bug, termasuk algoritmanya. Beberapa model CCTV terkini sudah dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI), sehingga akurasi motion detection-nya dapaat semakin ditingkatkan.

6. Integrasikan dengan Sistem Keamanan Lain

Untuk lebih meningkatkan efektivitas kamera CCTV deteksi gerakan, Anda dapat mengintegrasikannya dengan sistem keamanan lainnya. Sebagai distributor CCTV terpercaya, kami merekomendasikan perangkat kamera pengawas Anda diintegrasikan ke perangkat AI box Xenus yang memiliki fitur lengkap sesuai kebutuhan keamanan Anda.

Di dalam AI box ini terdapat berbagai fitur tambahan canggih, seperti alarm, face recognition, people counting, demografi (gender dan usia), in-out visitors, manajemen pengunjung, dan masih banyak lagi.

Mengintegrasikan kamera CCTV dengan sistem keamanan lainnya memang membutuhkan modal besar. Namun, dengan berinvestasi pada perangkat AI box, keamanan bisnis Anda akan meningkat ke level lebih tinggi dengan cakupan yang lebih spesifik sesuai kebutuhan.

Anda kini sudah mengetahui bahwa sangat penting untuk mengoptimalkan fitur CCTV motion detection. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda lebih siap dalam menghadapi potensi tindak kejahatan dan menjaga lingkungan Anda tetap aman.

Solusi untuk pengadaan kamera CCTV dan sistem keamanan nasional serahkan saja kepada Camarjaya. Kami siap memenuhi setiap kebutuhan keamanan Anda dimanapun Anda berada. Seluruh produk smart CCTV kami sudah dilengkapi fitur canggih dan bergaransi dari beberapa brand ternama.

Untuk info lebih lanjut tentang CCTV dan AI box, hubungi tim ahli kami sekarang juga!

 

Sumber:

https://www.distributor-cctv.com

https://www.tapo.com

https://bensoftware.com

Bagikan artikel ini ke:

Dapatkan Dukungan

Ada Pertanyaan? Yuk, Hubungi Kami!

*Customer service tersedia selama 24 jam

Kirim Pesan
Reach Us
Halo Camarjaya, saya ingin menanyakan mengenai layanan yang tersedia di PT. CamarIndah JayaPerkasa