“Smart retail” mengacu pada penggunaan teknologi di lingkungan retail untuk meningkatkan pengalaman berbelanja secara keseluruhan dengan meningkatkan pengalaman pelanggan, menyederhanakan operasi, dan mengoptimalkan peluang penjualan.
Secara khusus, penerapan teknologi pengenalan wajah atau face recognition meningkat selama setahun terakhir. Sistem ini menarik perhatian berbagai solusi lengkap yang menyediakan keamanan toko yang ditingkatkan, pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi untuk peserta program VIP/loyalitas, opsi pembayaran contactless, dan analisis pelanggan yang berharga.
Artikel ini mengulas kasus penggunaan dan solusi smart retail yang akan membantu meningkatkan penjualan retail Anda ke tingkat berikutnya.
Apa Itu Smart Retail?
Smart retail adalah ketika suatu bisnis menggunakan berbagai teknologi pintar untuk memberikan pengalaman berbelanja yang lebih baik kepada pelanggan. Teknologi yang dipakai untuk menghadirkan smart retail biasanya merupakan gabungan perangkat hardware seperti perangkat AIoT yang dilengkapi kamera, kios, atau tablet – bersama dengan software AI – untuk menciptakan lingkungan belanja hibrida.
Tujuannya adalah untuk mengubah secara digital toko fisik tradisional menjadi yang terbaik, menyediakan kedekatan dan keintiman berbelanja langsung, dengan kenyamanan dan daya tarik yang disesuaikan dari alternatif online.
Baca juga: Pengawasan Kantor Lebih Efisien dengan Face Recognition Camera
Untuk Apa Toko Retail Menggunakan Teknologi Pengenalan Wajah?
Belanja online menjadi sangat canggih dalam beberapa tahun terakhir, dengan kemudahan membandingkan produk dan penawaran yang disesuaikan. Sementara itu, bisnis online diberi izin oleh pelanggan terdaftar untuk menyimpan profil mereka dan menganalisis perilaku mereka.
Teknologi Face recognition kini dapat membantu menghadirkan sebagian besar daya tarik belanja online.dan berbasis aplikasi, sambil tetap mempertahankan beberapa keunggulan fisik yang unik.
Seperti belanja online, pelanggan dapat memperoleh manfaat dari penawaran yang dipersonalisasi dan proses pembayaran yang lebih mudah jika menyertakan face recognition. Dari segi administrasi retail, teknologi ini juga dapat memberikan manfaat besar bagi bisnis.
Pertimbangkan staf retail yang menyelesaikan proses operasional harian seperti absen masuk/keluar, menggunakan terminal POS, dan mengakses aset bisnis lainnya. Jadi, cukup dengan menggunakan wajah mereka untuk memverifikasi identitas.
Berikut ini beberapa manfaat teknologi pengenalan wajah dalam keamanan dan pengawasan sistem smart retail.
1. Analisis Retail
Sementara pengecer online dapat dengan mudah mengumpulkan data tentang perilaku konsumen, pengecer fisik seringkali mengalami kesulitan lebih besar dalam menghasilkan wawasan berdasarkan data.
Solusi face recognition dapat memberikan toko tradisional pandangan yang lebih luas tentang demografi dan perilaku pelanggan, seperti siapa yang membeli apa dan kapan, serta menyediakan data tentang suasana hati pelanggan selama proses pembelian.
Selain itu, penghematan biaya dan keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan menggunakan data pelanggan, sekaligus menyediakan layanan pelanggan yang unggul, membuat pembeli senang, terlibat, dan royal.
Untuk lebih jelasnya, berikut cara menggunakan face recognition untuk analisis retail:
- Mengidentifikasi jam puncak traffic pengunjung dan demografi
Aturan 50/20 menyatakan bahwa toko-toko pada umumnya melihat sekitar 50% dari total lalu lintas dan penjualan dalam seminggu hanya dalam 20 jam. Pemantauan konstan sistem pengenalan wajah memungkinkan Anda mengetahui kapan segmen puncak ini terjadi sehingga Anda dapat menjadwalkan cakupan karyawan yang tepat dan menampilkan inventaris baru.
Mengetahui demografi pelanggan, seperti usia dan jenis kelamin, selama waktu puncak juga menguntungkan. Informasi yang dikumpulkan dari teknologi face recognition dapat membantu Anda merencanakan penjualan, penawaran, dan tampilan secara akurat untuk menjangkau audiens target selama masa-masa penting.
- Memahami Perilaku Pelanggan
Sulit untuk mengetahui perasaan konsumen tentang pengalaman berbelanja, atau tentang produk yang mereka beli atau hindari. Face recognition dapat membantu dengan menilai dan memetakan emosi.
Analisis ini dapat membantu mengevaluasi, dan jika diperlukan, membuat penyesuaian pada area seperti harga, tampilan, dan layanan pelanggan. Dengan sistem pengenalan wajah, Anda juga dapat mempelajari tren perilaku pelanggan. Menganalisis tren perilaku seperti apakah pelanggan yang berpasangan membeli lebih impulsif atau apakah kelompok yang lebih membeli barang lebih kecil sebagai hadiah, membuka dimensi baru analitik di dalam toko.
- Aplikasi Kios dan Signage Smart Digital
Menampilkan iklan yang relevan, interaktif, dan dipersonalisasi berdasarkan analisis konsumen berbasis data dapat meningkatkan penjualan secara signifikan. Tidak mungkin membuat iklan yang secara akurat menargetkan semua audiens, tetapi dengan papan reklame digital, Anda dapat merotasi iklan berdasarkan demografi pembeli individual, seperti rentang usia dan jenis kelamin.
Demikian pula, kios digital menggunakan face recognition untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi kepada pelanggan serta menyediakan fungsi pembayaran mandiri dengan opsi pembayaran contactless.
2. Program VIP dan Loyalitas
Pelanggan VIP dan loyal merupakan aset terbesar karena mereka menyebarkan awareness tentang merek Anda dan bertindak sebagai duta sebagai produk Anda. Dengan demikian, memperlakukan VIP seperti bangsawan, termasuk menyesuaikan setiap aspek pengalaman mereka bila memungkinkan, merupakan strategi yang berharga.
- Bagaimana face recognition dapat meningkatkan kunjungan toko?
Teknologi pengenalan wajah memungkinkan pengalaman program VIP dan loyalitas yang dipersonalisasi bagi pelanggan yang telah mendaftar. Staf dapat menerima peringatan saat pelanggan tertentu memasuki toko, dengan perintah untuk menyapa pelanggan tersebut dengan namanya.
Jika dipasangkan dengan solusi CRM (Customer Relationship Management), anggota staf dapat menarik preferensi dan riwayat pembelian pelanggan untuk membuat rekomendasi khusus dan menawarkan promosi yang disesuaikan. Selama proses pembayaran, staf dapat secara otomatis menerapkan hadiah dan promosi tanpa perlu kartu loyalitas fisik.
- Bagaimana face recognition dapat meningkatkan pengalaman pasca kunjungan?
Dengan ikut serta, pelanggan VIP memberikan izin agar biometrik wajah mereka dipindai dan disimpan oleh pengecer, yang bagus untuk analisis bisnis, dan sebagai imbalannya mereka menerima berbagai manfaat loyalitas. Selain itu, dengan diberi tahu bahwa seorang VIP berada di salah satu lokasi Anda, pengalaman pasca kunjungan yang lebih personal dapat diberikan.
Beberapa contoh manfaat pasca kunjungan VIP meliputi meliputi rekomendasi untuk toko-toko pendamping area tersebut pengiriman penawaran khusus ke smartphone mereka, atau bahkan tawaran ucapan terima kasih khusus dari cabang toko tertentu. Dengan begitu, Anda dapat membuat pelanggan terbaik Anda merasa seperti bangsawan, yang menghasilkan loyalitas merek lebih dalam.
3. Keamanan dan Pencegahan Kerugian
Pencurian di toko retail telah lama menjadi masalah signifikan bagi pemilik toko. Namun, dengan teknologi pengenalan wajah mengatasi masalah tersebut dengan meningkatkan keamanan dan mencegah kehilangan.
- Mengidentifikasi individu yang masuk daftar blokir
Dengan memeriksa ulang setiap orang yang memasuki toko berdasarkan basis data pencuri yang teridentifikasi dan pelanggan yang tidak tertib, face recognition dapat mendeteksi dan mencegah pelanggaran berulang. Saat kamera yang dilengkapi dengan pengenalan wajah mengidentifikasi pelanggar, sistem segera memberitahu petugas dengan identitas orang tersebut, lokasi di dalam toko, dan alasan pemblokiran untuk memastikan bahwa orang tersebut ditangani dengan tepat dan aman.
Menetapkan daftar blokir pelaku pelanggaran membantu mengurangi kesalahan dan menghilangkan bias, sehingga petugas dapat fokus menjaga keamanan pembeli dan karyawan.
- Mengamankan Area Terlarang
Banyak toko retail dan pusat perbelanjaan yang memiliki area terbatas hanya untuk karyawan yang berwenang. Kamera keamanan dan smart door locks yang dilengkapi face recognition dapat mengontrol akses, dan hanya dapat dibuka oleh personil yang berwenang.
Software pengenalan wajah, seperti Uface, dapat diintegrasikan ke dalam sistem keamanan dan pengawasan yang ada di toko retail untuk mendeteksi orang yang dicurigai berdasarkan template wajah yang telah didaftarkan sebelumnya. Teknologi ini terintegrasi ke dalam banyak sistem manajemen video CCTV untuk meringankan beban pemantauan pada staf keamanan.
Artinya, hanya akan ada sedikit atau tidak ada investasi hardware baru yang diperlukan dan perusahaan mungkin dapat mengurangi biaya staf sekaligus meningkatkan keamanan dan efisiensi.
Sistem pengenalan wajah yang ditingkatkan dengan AI menjangkau lebih dari sekadar pengaman area terlarang, dengan fungsi mengenali VIP, mengizinkan karyawan yang berwenang memasuki area terlarang, atau memberitahu personil saat ada pencuri yang diketahui mengunjungi toko.
Selain itu, Uface juga dapat diperluas dengan add-on untuk check-in karyawan dan menyediakan antarmuka pemantauan dan perekaman video fungsional bagi mereka yang tidak menambahkan solusi ke VMS yang ada.
4. Manajemen Waktu dan Kehadiran Karyawan
Dengan menggunakan sistem pengenalan wajah, Anda dapat mengetahui secara tepat kapan seorang karyawan datang, beristirahat, dan pulang kerja. SIstem ini juga meningkatkan akurasi dan penggajian yang lebih efisien, serta memberi kemudahan bagi karyawan agar terhindar dari masalah seperti kartu absensi hilang atau terlupakan.
5. Sistem Pembayaran
Sistem point-of-sales (POS) yang menggunakan teknologi pengenalan wajah dapat memverifikasi identitas pelanggan dan mengotorisasi pembayaran dengan cepat dan mudah. Seperti metode verifikasi biometrik lainnya, pelanggan tidak perlu mengeluarkan kartu kredit atau smartphone untuk membayar.
Face recognition juga membantu mencegah transaksi penipuan. Bahkan jika kartu atau smartphone Anda dicuri, teknologi anti-spoofing terbaru mencegah penjahat mengelabui sistem pengenalan wajah.
Mesin kasir dan terminal POS bahkan dapat mengintegrasikan face recognition untuk karyawan yang berwenang. Selain kunci atau kode, teknologi ini juga dapat digunakan saat kasir memerlukan otorisasi untuk transaksi tertentu.
Baca juga: Seberapa Amankah Teknologi Anti Spoofing Face Recognition?
Masa Depan Face Recognition di Toko Retail
Dengan teknologi pengenalan wajah Uface, peritel dapat membuat transaksi lebih cepat dan lancar, meningkatkan kepuasan pelanggan dengan mengumpulkan analisis yang lengkap. Selain itu, teknologi ini juga menawarkan iklan yang tepat sasaran, mengelola kehadiran karyawan dan keamanan toko lebih baik, serta menyediakan personalisasi bagi VIP dan anggota program loyalitas.
Investasi dalam teknologi smart retail tersebut akan memastikan peritel terus menyediakan pengalaman terbaik di dalam toko bagi pelanggan, meningkatkan loyalitas merek, dan tentunya meningkatkan penjualan.
Untuk informasi lengkap tentang teknologi face recognition atau pengenalan wajah dan cara penerapannya, bisa langsung menghubungi tim ahli Camarjaya disini secara gratis. Konsultasikan segera kebutuhan Anda sekarang juga!