Saat insiden kebakaran melanda sebuah gedung, waktu menjadi hal yang sangat penting. Setiap detiknya dapat menjadi bencana dan merusak. Disinilah pentingnya Anda menentukan jumlah detektor asap atau smoke detector yang tepat untuk properti komersial Anda agar dapat memastikan keselamatan bangunan dan penghuninya.
Jadi, berapa banyak alat pendeteksi asap yang dibutuhkan untuk gedung komersial? Jawaban dari pertanyaan ini sebenarnya sederhana, semakin banyak, semakin baik. Akan tetapi, selama pemasangan sistem alarm kebakaran, detektor yang dipasang di langit-langit harus disebar untuk dapat menutupi seluruh gedung.
Di dalam artikel ini, Anda akan dipandu secara rinci untuk mengevaluasi dan menentukan jumlah alarm asap berdasarkan beberapa faktor untuk memastikan properti Anda memenuhi standar keamanan dan peraturan keselamatan.
Apakah Bangunan Komersial Membutuhkan Detektor Asap?
Tentu saja. Namun, jumlah detektor yang diperlukan sangat bervariasi tergantung karakteristik khusus yang dimiliki properti. Dalam menentukan cakupan yang tepat untuk melindungi dari bahaya kebakaran secara memadai, Anda harus mematuhi hukum setempat dan pedoman dari badan perlindungan kebakaran nasional.
Selain itu, Anda juga perlu mengklasifikasikan bangunan komersial ke dalam beberapa jenis hunian berdasarkan tujuan pembangunan gedung tersebut. Klasifikasi ini mungkin sedikit berbeda dari klasifikasi bahaya bangunan.
Terkait persyaratan sistem alarm kebakaran dan keselamatan, sebuah hunian bergantung pada ketersediaan dan kualitas titik keluar.
Jadi, perlu Anda ingat bahwa sebuah gedung mungkin memiliki beberapa bagian dengan tipe bangunan yang berbeda. Oleh karena itu, setiap bagian harus memenuhi persyaratan keselamatan kebakaran yang ditentukan.
Faktor-Faktor yang Harus Dipertimbangkan
Alat detektor asap sangat penting dalam menyelamatkan nyawa jika terjadi kebakaran. Selain itu, sebuah gedung juga diwajibkan oleh hukum untuk memiliki sarana yang dapat mendeteksi dan memperingatkan penghuni jika terjadi kebakaran.
Maka dari itu, Anda perlu memperhatikan pemasangan sistem alarm kebakaran di gedung komersial Anda karena tidak hanya menjamin keselamatan tetapi juga bisa membuat Anda dituntut apabila tidak memasangnya.
Persyaratan sistem alarm kebakaran untuk setiap bangunan komersial juga bergantung dari beberapa faktor berikut ini.
1. Ukuran Bangunan
Luas total bangunan berperan penting dalam menentukan berapa banyak detektor asap yang dipasang. Ruang yang lebih besar umumnya memerlukan lebih banyak detektor untuk mendeteksi asap, terlepas dari titik asal, dan dapat terdeteksi dengan cepat.
Jadi, sangat penting untuk memasang unit alarm asap yang cukup agar mencakup semua area, termasuk ruang yang tidak ditempati seperti ruang penyimpanan dan ruang bawah tanah.
2. Tata Letak
Tata letak bangunan juga mempengaruhi jumlah perangkat smoke detector yang dibutuhkan. Tata letak yang rumit dengan beberapa ruangan, lorong, dan partisi mungkin memerlukan detektor dan sistem sprinkler tambahan untuk memastikan asap tidak menyebar jauh tanpa terdeteksi.
Sementara setiap bagian terpisah atau area yang dipartisi biasanya memerlukan detektor sendiri untuk memastikan deteksi dan alarm yang lebih cepat.
3. Jenis Hunian
Jenis aktivitas yang dilakukan di dalam gedung mempengaruhi jenis dan jumlah detektor. Bangunan dengan aktivitas berisiko tinggi, seperti yang melibatkan bahan mudah terbakar atau kegiatan memasak, membutuhkan sistem alarm kebakaran yang lebih canggih dengan perangkat pendeteksi asap yang jaraknya berdekatan.
Demikian pula dengan jenis hunian, apakah itu gedung perkantoran, fasilitas manufaktur, atau tempat umum akan menentukan persyaratan khusus untuk deteksi asap guna memastikan tindakan keselamatan yang memadai telah diterapkan.
Baca juga: Perkembangan Sistem Alarm Kebakaran Otomatis Dari Waktu ke Waktu
Jenis Detektor Asap
Teknologi di balik alat detektor asap dapat mempengaruhi kuantitas dan penempatannya. Ada dua jenis perangkat pendeteksi asap yang bisa ditempatkan di lingkungan komersial.
1. Ionization
Detektor ini biasanya lebih responsif terhadap api yang menyala. Karena sifatnya yang sensitif terhadap partikel asap yang lebih kecil, maka detektor ini mungkin lebih rentan terhadap alarm palsu dari asap atau uap masakan.
Tempatkan detektor ini berada jauh dari dapur dan kamar mandi agar dapat membantu mengurangi peringatan yang tidak diinginkan.
2. Photoelectric
Detektor ini memiliki kemampuan lebih baik dalam mendeteksi api yang membara, yang menghasilkan partikel asap lebih besar. Oleh karena itu, sangat ideal untuk dipasang di area seperti kantor atau bagian perumahan dari bangunan komersial, dimana material seperti kertas atau pelapis mungkin membara sebelum terbakar.
Memahami kebutuhan spesifik setiap area dalam sebuah gedung akan menentukan jenis detektor terbaik untuk dipasang. Selain itu, Anda dapat menggabungkan kedua teknologi detektor tersebut untuk cakupan yang komprehensif.
Menghitung Jumlah Detektor per Area
Untuk menentukan jumlah detektor asap yang tepat untuk kebutuhan properti komersial Anda, pedoman dasar berikut ini melibatkan perhitungan berdasarkan luas persegi dan jenis hunian yang diharapkan di setiap area.
1. Per Luas Persegi
Umumnya, satu alat detektor asap direkomendasikan untuk setiap 500 hingga 1.000 kaki persegi ruang lantai. Rasio ini dapat bervariasi berdasarkan tinggi langit-langit dan kerumitan tata letak bangunannya.
2. Per Lantai
Sebagai standar minimum, pastikan setidaknya ada satu alat pendeteksi asap per lantai, termasuk di ruang bawah tanah dan loteng apabila digunakan atau dapat diakses. Detektor tambahan mungkin diperlukan jika ada beberapa ruangan atau area yang dipisahkan oleh pintu tahan api.
3. Pertimbangan Khusus
Ada beberapa area yang memang membutuhkan pertimbangan khusus. Misalnya fasilitas penyimpanan, yang mungkin berisi bahan-bahan mudah terbakar atau area yang membutuhkan perlindungan khusus berdasarkan pedoman Badan Penanggulangan Bencana, mungkin memerlukan detektor tambahan atau layanan proteksi khusus kebakaran.
Saat merencanakan pemasangan, penting untuk berkonsultasi dengan profesional keselamatan kebakaran yang dapat memberikan penilaian terperinci berdasarkan karakteristik bangunan. Anda juga bisa berkonsultasi tentang produk-produk sistem alarm yang Anda butuhkan berdasarkan perhitungan per area dengan tim Camarjaya.
Pemeliharaan dan pengujian rutin juga harus menjadi faktor dalam strategi keselamatan keseluruhan untuk memastikan semua perangkat berfungsi dengan baik dan andal saat terjadi kebakaran.
Kesalahan Umum yang Harus Anda Hindari
Sebelum Anda memasang detektor asap di gedung komersial Anda, ada beberapa kesalahan umum yang harus Anda hindari. Jika tidak dilakukan akan membahayakan efektivitas sistem keselamatan kebakaran Anda.
1. Cakupan Tidak Memadai
Gagal memasang detektor yang cukup untuk mencakup seluruh bangunan dapat menyebabkan area tidak terlindungi dan memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk mendeteksi kebakaran.
2. Penempatan yang Tidak Tepat
Memasang detektor terlalu dekat dengan area ventilasi atau ruang udara mati dimana asap mungkin tidak mencapainya dapat membuat detektor tidak efektif.
3. Mengabaikan Masalah Kompatibilitas
Tidak memastikan bahwa detektor asap kompatibel dengan sistem alarm kebakaran yang ada dapat menyebabkan kegagalan dalam memberi peringatan kepada penghuni selama keadaan darurat.
4. Mengabaikan Pembaruan Sistem
Saat bangunan mengalami renovasi atau perubahan penggunaan, sistem deteksi asap juga harus dievaluasi atau diperbarui. Hal ini untuk mencerminkan hunian baru atau perubahan struktural.
Dengan mematuhi pedoman ini dan menghindari kesalahan umum, bisnis dapat memastikan alat pendeteksi asap ditempatkan serta dirawat dengan benar, sehingga secara signifikan meningkatkan keselamatan dan kepatuhan di properti komersial.
Baca juga: Manfaat Sistem Alarm Keamanan Berbasis IoT yang Harus Diketahui
Kesimpulan
Kebakaran memang berbahaya, tetapi Anda dapat melindungi diri sendiri dan bisnis Anda dengan berkonsultasi ke penyedia layanan yang tepat. PT Camar Indah Jaya Perkasa memiliki keahlian profesional di bidang pemasangan sistem keamanan di Jakarta hingga seluruh Indonesia.
Tim konsultan kami siap memberikan solusi terbaik terkait sistem keamanan Anda. Kami memastikan hanya produk terbaik yang digunakan di properti bisnis klien kami. Hubungi Camarjaya sekarang juga untuk konsultasi gratis.
Sumber:
forbel.com
getsafeandsound.com