Untuk menjaga keamanan rumah, kantor, atau pabrik, keberadaan kamera pengawas sangatlah penting. Kamera pengawas atau CCTV dapat menjadi bukti kejadian yang dibutuhkan untuk penyelidikan lebih lanjut.
Namun, Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama CCTV menyimpan rekaman? Anda perlu mengetahui faktor-faktor penyimpanan agar dapat memilih CCTV yang sesuai dengan kebutuhan.
Artikel ini membahas berapa lama CCTV menyimpan dan menghapus rekaman. Jadi, simak informasi selengkapnya berikut ini.
Berapa Lama CCTV Menyimpan Rekaman?
Penyimpanan CCTV adalah salah satu hal yang harus dipertimbangkan dalam membeli CCTV karena Anda perlu menyesuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, CCTV dapat menyimpan rekaman 30–90 hari.
Meski begitu, ada tipe-tipe CCTV yang dapat menyimpan rekaman hingga enam bulan atau lebih. Biasanya, durasi penyimpanan rekaman di CCTV dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti:
1. Kapasitas Penyimpanan DVR/NVR
Faktor pertama adalah kapasitas penyimpanan DVR atau NVR pada CCTV. Semakin besar kapasitasnya, semakin lama pula rekaman disimpan. Umumnya, penyimpanan 1 TB dapat menyimpan rekaman dari hitungan minggu hingga bulan.
2. Resolusi dan Kualitas Rekaman
Selain kapasitas, berapa lama CCTV menyimpan rekaman juga dipengaruhi kualitas dan resolusinya. Semakin berkualitas dan beresolusi tinggi rekaman, semakin besar ukurannya sehingga penyimpanan akan cepat penuh.
3. Pengaturan Rekaman Video
Anda dapat mengatur mode rekaman pada CCTV untuk bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas penyimpanan. Terdapat tiga jenis mode umum yang dapat memengaruhi durasi penyimpanan, yaitu continuous recording, motion detection, dan scheduled recording.
Continuous recording adalah mode rekaman terus-menerus selama 24 jam sehingga akan membutuhkan penyimpanan yang cukup besar.
Kemudian, motion detection adalah mode yang hanya merekam ketika ada gerakan sehingga tidak akan merekam jika tidak ada aktivitas atau gerakan. Sementara itu, scheduled recording mode hanya merekam di waktu-waktu yang sudah dijadwalkan.
4. Jumlah CCTV yang Digunakan
Jumlah kamera pengawas yang digunakan juga dapat mempengaruhi durasi penyimpanan karena semakin banyak CCTV yang digunakan, semakin besar kebutuhan penyimpanan.
Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan besar ruang penyimpanan dan jumlah kamera pengawas agar tidak terjadi tumpang-tindih yang menyebabkan rekaman tidak tersimpan dengan baik.
Baca juga: Fungsi CCTV Dalam Mencegah Risiko Kebakaran di Pabrik
Berapa Lama Rekaman CCTV Terhapus Otomatis?
Berapa lama rekaman CCTV terhapus otomatis tergantung kapasitas penyimpanan. Sebagian besar kamera pengawas sudah diatur untuk menimpa rekaman lama dengan rekaman baru ketika kapasitas penyimpanan sudah penuh.
Meski begitu, CCTV berbasis penyimpanan awan biasanya menawarkan opsi penambahan kapasitas agar rekaman dapat disimpan secara keseluruhan.
Terlepas dari kemampuan menimpa atau overwrite rekaman lama, Anda bisa mengetahui apakah penyimpanan CCTV telah mencapai batasnya atau belum melalui beberapa tanda berikut:
- Notifikasi pada aplikasi: Anda biasanya akan mendapatkan peringatan dari aplikasi jika penyimpanan sudah hampir penuh.
- Bunyi peringatan dari DVR/NVR: Anda mungkin akan mendengar bunyi dari DVR/NVR ketika penyimpanan hampir penuh.
- Rekaman lama menghilang: Indikasi ini menunjukkan bahwa rekaman baru sudah menimpa rekaman lama dan menjadi tanda bahwa kapasitas penyimpanan sudah penuh.
Baca juga: Sistem Pengendalian Massa dengan Kamera AI
Tips Agar Rekaman CCTV Bisa Tersimpan Lama
Agar kapasitas penyimpanan tetap lega dan rekaman lama tidak tertimpa rekaman baru akibat penuhnya penyimpanan, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut ini:
1. Mencadangkan Rekaman Secara Rutin
Anda bisa mencadangkan rekaman secara rutin, terlebih jika seluruh footage adalah aset penting untuk Anda, perusahaan, atau manajemen.
Anda bisa mencadangkan rekaman menggunakan external hard disk untuk jangka waktu yang lama, penyimpanan awan (cloud storage) untuk penyimpanan yang lebih aman, atau USB flash drive untuk jangka pendek.
2. Menggunakan Kapasitas Penyimpanan Berukuran Besar
Tips selanjutnya adalah menggunakan kapasitas DVR/NVR besar, seperti 4 TB atau lebih. Kapasitas penyimpanan yang besar akan memperpanjang masa simpan dan durasinya sebelum akhirnya ditimpa rekaman baru.
3. Mengatur Resolusi dan Bitrate
Cara untuk menjaga durasi rekaman CCTV selanjutnya adalah dengan mengatur resolusi dan bitrate. Jika Anda tidak memerlukan resolusi yang tidak terlalu tinggi, Anda bisa menggunakan resolusi 720p atau 1080p agar dapat menghemat ruangan penyimpanan.
4. Mengatur Mode Rekaman
Tips terakhir yang bisa Anda ikuti adalah mengatur mode rekaman. Alih-alih menggunakan rekaman 24 jam yang akan menghabiskan ruang penyimpanan dalam waktu singkat, Anda bisa menggunakan deteksi gerakan yang hanya merekam ketika ada aktivitas atau menetapkan jadwal rekaman.
Di sisi lain, pemilihan CCTV yang tepat sesuai kebutuhan juga sangat penting agar kamera pengawas dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Jika Anda mencari CCTV berkualitas untuk segala keperluan pengawasan bisnis Anda, PT Camar Indah Jaya Perkasa merupakan solusi terbaik. Dengan pengalaman di bidang sistem keamanan selama lebih dari 10 tahun, kami menyediakan berbagai produk inovatif yang berkualitas tinggi, seperti CCTV face recognition.
Anda juga tidak perlu khawatir dalam memasang CCTV karena tim profesional kami siap membantu Anda memasangnya. Anda dapat memilih kamera pengawas di katalog CCTV System atau berkonsultasi secara langsung melalui Layanan Jasa kami.
Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi kami sekarang dan temukan solusi keamanan terbaik di Camarjaya sekarang juga. Keamanan Anda adalah prioritas kami!
Baca juga: Dasar Sistem Kamera Keamanan Untuk Bisnis